Perintah Kaisar Naga

Chapter Bab 2375



Bab 2375 Ranah transformasi? 

Dalam sekejap, aura menakutkan yang tidak terhitung jumlahnya langsung menyelimuti Ben! 

Ben mengernyitkan keningnya, meskipun dia tidak takut pada orang-orang ini tapi jika pertarungan benar-benar terjadi maka dia akan kesulitan menjaga keselamatan Dave! 

Namun sudah sampai di saat seperti ini. Ben tahu dia tidak boleh menunjukkan rasa takutnya, kalau ⠀ tidak orang-orang ini akan menyerbu seperti serigala dan mencabik-cabik mereka semua! 

“Hahaha.. 

“Bertarung sampai mati? Kalian kira kalian layak? Di mataku kalian tidak ada bedanya dengan semut…” 

Ben tertawa terbahak-bahak. 

Dari tubuh Ben, aura yang tidak terlalu terasa mulai meningkat dengan perlahan dan diikuti dengan ledakan aura yang mendadak di udara! 

Saat ini, angin bertiup dan seluruh langit menjadi mendung, di tempat mereka berada ruang hampa terus terdistorsi dan turbulensi spasial melanda, seolah-olah ini adalah hari kiamat! 

Aura yang dipancarkan oleh Martin dan yang lainnya seketika hancur, merasakan getaran ruang hampa dan melihat ke langit yang bagaikan kiamat ini, hati setiap orang mulai diselimuti oleh kesuraman! 

“Ranah transformasi? Ahli dengan kekuatan ranah transformasi?” 

Kaori membelalak dan tatapan matanya dipenuhi dengan rasa takut! 

“Di dunia ini ternyata benar-benar ada ahli dengan kekuatan ranah transformasi?” tubuh Nero gemetal dan sepasang kakinya juga terus bergetar! 

“Setelah memasuki ranah transformasi, semua yang ada di dunia bagaikan semut, pantas saja dia mengatakan kalau kita ini seperti semut.” 

Raut wajah Raffi memucat, setelah selesai bicara dia langsung berbalik dan kabur! 

Karena dia tahu, di hadapan seorang ahli dengan kekuatan ranah transformasi, hanya satu pukulant ringan dari pihak lawan sudah bisa mengubah mereka menjadi daging cincang! 

Memanfaatkan kesempatan di saat pihak lawan belum menyerang, dia akan kabur, dengan begitu dia baru memiliki kesempatan untuk bertahan hidup! 

Raffi berbalik dan melarikan diri, dan dalam sekejap itu juga menggerakkan orang lainnya! 

Mereka akan memanfaatkan kesempatan ini untuk kabur, di saat seperti ini tidak ada lagi yang peduli dengan orang lain, tidak ada lagi yang membicarakan tentang kerja sama, yang mereka pikirkan saat ini adalah mencari cara agar mereka sendiri bisa bertahan hidup! 

Saat ini Martin menatap Ben yang ada di hadapannya dengan tercengang, dia terbengong! 

1/3 

13:09 Thu, Feb 15 y 

3375 Pope moestionna 

keremman var belakangnya yang pada awalnya dah bersiap menyerang bercams, m h menching 

san kaki Mast cereus clamavya sudah basal sejak tadi dan keringat di benguva hercaturan 

erada paling desacccerom depths dapat merasakan ata yang menakutkan sepern berasal starr 

an become a fantus var start car berbalik dan berlari ke kejauhan, lalu sosakaya 

qadar 

a su come operate lahan puh dan langit kembali memati cerah, mura 

bentim dengan tegar sandee what cap di wannya! 

1 Ben, orang-orang zu eaua temn: Luan Dave, indgapa kamu tidak memimmuh mereka. 

11 

bertanya dengan bincaur pada ben 

in 

ia Ben memiliki kekun montaj den menyerang tadi, maka orang-orang dak akan bisa raclankan dir! 

di saat bric selesa bicara. Ben menemuitas bemudian menemukan sereguk darahl 

Ben sangat pucat dan sara dt utuhnys reactional 

membuat Eric dan Nan: ketakutan 

ta lieni, apa yang terjadi padamu 

Jan Nana bergegas mant untuti: mempah Ben! 

i tidak apa-apa hanya perlu beristirahat sa Jalintaa it www.cenan baik, seharusny 

a tidak akan kembali dalam vaikiu smickat! 

bericata lalu memejamkan matanya dan rania bermettai 

pernasekan 

na sekali belum mencapai ranah transformas. Lidi da crusan rangatakan semus tenaga nava um menciptakan aura dari ranah transforma india haecpampakanuva sant 

sekali dak bisa menyerang 

honan bal im umk menakut-nakum Marun dan vane anys decemo manuumuir mr man vang hunnya karena Ben sendiri sudah memaksakan kekuranganyingga organ- 

anveram cedera serms! 

Jan Sana menatap Ben dan Dave dengan gurup, inereka av berharap uw is scena 

roos daapka Marim serta kelompoknya kembali lagi mereka stau sekan taccin 

2/3 

Perintah Kaisar Naga 


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.